Bandar dan profit taking mempengarui saham BJBR hari ini

Bandar mempengarui pergerakan saham Bank Jawa Barat dan Banten (BJBR) hari ini.

Ada yang menarik pada pergerakan saham BJBR hari ini, dimana pada hari Selasa tanggal 28 Juli 2020 dibuka pada level 995 dan mencapai puncak tertinggi pada level 1040 dan penutupan akhir season ke-II pada 955.

Kenapa perhatian tertuju saham BJBR karena saya mengoleksi saham ini sudah 2 minggu yang lalu. Pergerakan Bid yang sangat cepat hari ini dengan jumlah besar serta aksi profit taking membuat saham ini sempat melambung dan terjun bebas lagi karena pergerakan bid dipasar sangat di pengaruhi bandar broker saham.

Alasan BJBR diserbu dengan value transaksi besar adalah Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memberikan pinjaman dengan dana besar kepada Provinsi DKI Jakarta dan Jawa Barat (Jabar). Bendahara negara membeberkan alasannya, kedua provinsi tersebut memiliki dampak besar bagi perekonomian Nasional.

"Kalau DKI Jakarta dan Jabar bangkit, dua itu bisa (bantu) 30% dari GDP Indonesia, jadi pengaruhnya besar ke ekonomi kita," ujarnya melalui konferensi pers virtual, Senin (27 Juli 2020).

Adapun pinjaman yang diajukan oleh dua daerah tersebut sebesar Rp 16,5 triliun. Untuk DKI Jakarta Rp 12,5 triliun dan untuk Jabar Rp 4 triliun.