Business Plan
Di dalam sebuah bisnis, apapun
bentuknya, pastinya ada beberapa orang yang mengoperasikan agar kegiatan usaha
terus berjalan. Di dalam sebuah bisnis juga memerlukan strategi, manajemen,
maupun sistem yang mempermudah orang-orang di dalamnya untuk bekerja secara
efektif dan sesuai goals yang dimiliki perusahaan. Salah satu
model bisnis yang terbukti efektif dan sering diterapkan adalah bisnis model
canvas.
1. VALUE PROPOSITION
Sederhananya, value proposition merupakan nilai jual produk/jasa
Anda sehingga konsumen memilih perusahaan Anda daripada kompetitor. Sebelum
menentukan hal yang lain, value proposition sangat krusial untuk diketahui agar
bisnis Anda menjual apa yang konsumen benar-benar butuhkan dan memastikan
apakah perusahaan Anda menjual solusi atas permasalahan mereka.
Berikut adalah beberapa pertanyaan yang dapat membantu Anda:
· Apa
penyebab masalah itu terjadi?
· Mengapa
konsumen ingin masalah tersebut hilang?
· Apa
manfaat bisnis saya untuk konsumen?
2. CUSTOMER SEGMENTS
Value proposition saling berkaitan erat dengan segmentasi
konsumen Anda. Target konsumen bisa dibagi menjadi berbagai segmen sesuai
kebutuhan, contohnya, berdasarkan usia, gender, hobi maupun tingkat
konsumerisme.
Lalu, bagaimana cara mengetahui secara spesifik target konsumen
kita?
Beberapa pertanyaan di bawah ini bisa digunakan untuk menentukan
target konsumen Anda!
· Kepada
siapa solusi Anda paling memberikan dampak positif?
· Apakah
solusi Anda cocok untuk perorangan atau bisnis lain?
· Bagaimana
karakter perorangan atau bisnis tersebut?
· Solusi
Anda cocok untuk laki-laki atau perempuan? Atau keduanya?
· Berapa
umur mereka?
3. CUSTOMER RELATIONSHIP
Jadi, tadi kita sudah menentukan Value Proposition dan
segmentasi konsumen. Selanjutnya adalah memahami konsumen Anda dan
´mendekati´mereka.
Cara mendekati konsumen ada
banyak, baik secara personal, by phone, dan sebagainya.
Di dalam customer relationship, Anda dapat mengetahui cara apa
yang paling efektif untuk berinteraksi dengan konsumen maupun calon konsumen.
Misalnya Anda memiliki bisnis online yang menjual produk aksesoris rambut
dengan target usia 18-25 tahun. Tentunya target konsumen Anda adalah perempuan
yang suka berdandan atau berpenampilan rapi. Lalu bagaimana membuat mereka mau
membeli produk aksesoris rambut Anda? Dengan memberikan informasi seputar
perawatan rambut, tips mengikat rambut, dan sebagainya.
Cara termudah menjangkau
konsumen milenial adalah dengan berinteraksi lewat channel yang ´sering
didatangi oleh target konsumen Anda´, berkomunikasi sesuai dengan bahasa mereka
(ala milenial misalnya) dan memberikan konten-konten yang relevan dengan interest mereka.
4. CHANNELS
Di bagian customer relationship, kita sudah membahas cara PDKT´
dengan konsumen Anda sesuai dengan bahasa dan interest mereka. Kini saatnya
Anda benar-benar menemui dan berbicara mereka.
Bisa dikatakan, channel merupakan tempat pertemuan Anda dengan
konsumen. Pertanyaan berikut dapat membantu Anda mengidentifikasi tempat mana
yang ideal untuk bertemu dengan mereka.
· Dimana
konsumen Anda berada?
· Apakah
mereka aktif menggunakan sosmed?
· Apakah
mereka suka mendengarkan radio atau aplikasi music?
· Apakah
mereka suka menghadiri event atau seminar?
· Apakah
mereka menonton TV ?
Hal ini dapat menentukan dimana Anda harus meletakkan
advertisement. Apakah di billboard, di Instagram, di koran dan lain sebagainya.
5. KEY ACTIVITIES
Key activities merupakan aktivitas bisnis Anda yang dijalankan
sehari-hari agar dapat mencapai value proposition. Beberapa panduan pertanyaan
yang perlu Anda jawab:
· Aktivitas
bisnis seperti apa yang dapat diterapkan di dalam perusahaan untuk membantu
Anda agar konsumen puas?
· Bagaimana
dengan distribusi produk/jasa Anda?
· Apakah
Anda memiliki tenaga ahli untuk menjalankan kegiatan perusahaan sehari-hari?
6. KEY RESOURCES
Agar tetap kompetitif di dalam industri bisnis yang Anda geluti,
Anda membutuhkan sumber daya yang tepat karena ini adalah asset yang Anda
miliki untuk mendukung aktivitas perusahaan. Beberapa contoh sederhana key
resource adalah computer, ruang kerja, karyawan, kendaraan, listrik, dan lain
sebagainya.
7. KEY PARTNERS
Dalam sebuah bisnis, membutuhkan partner kerja yang mendukung
perusahaan Anda. Jika sampai saat ini Anda belum menemukan keunikan dari
produk/jasa Anda dikarenakan kurangnya networking, Anda membutuhkan partner
kerja yang dapat membantu Anda mencapai value proposition.
Jika Anda membuka sebuah bakery,
Anda membutuhkan supplier bahan kue yang jaraknya dekat agar bahan yang dikirim
selalu fresh. Nah, supplier itulah yang menjadi key partner Anda
dalam berbisnis agar Anda bisa selalu menjaga kualitas roti yang Anda jual.
8. COST STRUCTURES
Cost structure merupakan skema finansial yang membiayai
operasional perusahaan Anda. Berapa uang yang harus dikeluarkan untuk
melaksanakan aktivitas perusahaan per harinya? Berapa biaya untuk sumber daya
yang dipakai? Berapa harga pemasaran produknya?
9. REVENUE STREAMS
Setiap perusahaan membutuhkan aliran pendapatan untuk tetap bisa
menjalankan aktivitasnya sehari-hari. Revenue stream merupakan sumber
pendapatan perusahaan dari berbagai sumber, seperti hasil penjualan, dividen
dan sebagainya.
Bisnis model canvas merupakan teknik yang efektif untuk
diterapkan di dalam perusahaan karena dapat membantu memetakan bisnis Anda
secara terstruktur. Anda dapat menggunakan bisnis model ini untuk mewujudkan
ide-ide Anda menjadi hal yang konkret.
No comments